Oracle Database Administrator Adalah
Gaji Database Administrator
Berbagai faktor dapat mempengaruhi potensi penghasilan tertentu, termasuk pengalaman dan lokasi. Misalnya, Database Administrator yang bekerja di US, gaji yang didapatkan biasanya yang 17% lebih tinggi dari rata-rata nasional, yaitu sebesar $105.093 per tahun atau setara lebih dari Rp.1 Miliar.
Sementara di Indonesia, lebih tepatnya di Jakarta, gaji seorang Database Administrator mencapai Rp.17.000.000 - Rp. 36.000.000 per bulan. Namun, hal ini biasanya bergantung pada tingkat pendidikan, posisi, jabatan, hingga jenis perusahaan.
Sistem Basis Data Terdistribusi:
Sistem Basis Data Terdistribusi (SBT) adalah istilah yang menggambarkan database yang terdiri dari beberapa node atau server yang saling terhubung. Dalam SBT, data didistribusikan di seluruh jaringan komputer, memungkinkan akses yang cepat dan toleransi terhadap kegagalan sistem. SBT sering digunakan dalam lingkungan perusahaan atau organisasi yang membutuhkan skalabilitas dan kinerja tinggi.
Data Warehouse adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan database yang dioptimalkan untuk analisis bisnis dan pengambilan keputusan. Istilah Database ini mencakup data historis dan saat ini dari berbagai sumber yang digunakan untuk melacak tren, membuat laporan, dan mendapatkan wawasan yang berharga. Data Warehouse berperan penting dalam mendukung proses pengambilan keputusan yang berdasarkan bukti.
Mengenal Apa Itu Database Administrator
Dalam sebuah organisasi tentu memiliki sejumlah besar data yang penting dan perlu kehati-hatian dalam mengelolanya. Data tersebut awalnya disimpan secara konvensional dan fungsionarisnya bersentuhan fisik secara langsung dengan data tersebut. Tetapi kemajuan teknologi telah mengubah bagaimana data-data penting tadi dapat dikelola terutama dengan kemunculan layanan Cloud Storage.
Database administrator bertugas untuk mengendalikan aktivitas terkait sistem database suatu organisasi. Mereka akan memonitor kinerja sistem dari database serta mengoptimalkannya agar lebih efisien. Kita juga tahu bahwa data tentu saja sangat penting bagi sebuah organisasi sehingga mereka harus memastikan hanya pengguna yang memiliki izin untuk mengakses data tertentu.
Upaya ini diterapkan agar kerahasiaan dari setiap data tidak bocor dan dapat merugikan pihak organisasi. Pengetahuan dasar yang harus mereka miliki adalah mengenai kemampuan teknis seperti desain, manajemen, dan bagaimana mempertahankan keamanan data. Selain itu, karena mereka bekerja dengan fungsionaris IT maka perlu sekali memiliki komunikasi yang baik. Mereka juga harus memiliki critical thinking yang sangat mumpuni untuk memecahkan sebuah masalah dan menghadirkan solusi terbaik.
Baca juga: 7 Contoh Database & Beragam Fungsinya untuk Mengelola Data
Tugas dan Tanggung Jawab Database Administrator
Seorang data administrator memiliki peran dan tugas yang beragam di dalam perusahaan. Beberapa tanggung jawab dan tugas database administrator adalah sebagai berikut.
Dalam pekerjaannya, database administrator terkadang bekerja bersama data analyst untuk bisa merancang database dan memastikan database perusahaan dapat dengan mudah digunakan untuk menemukan informasi yang dibutuhkan dan agar sistem dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Tidak jarang database administrator juga akan bekerja dengan tim manajemen organisasi untuk memahami kebutuhan data perusahaan dan merencanakan tujuan dari database dalam perusahaan itu sendiri.
Siapa itu Database Administrator?
Database Administrator atau DBA adalah orang yang bertugas untuk memelihara, mengamankan, dan mengoperasikan basis data hingga memastikan bahwa data disimpan dan diambil dengan benar.
Selain itu, DBA sering kali bekerja dengan pengembang untuk merancang dan mengimplementasikan fitur baru serta memecahkan masalah apa pun. Seorang DBA harus memiliki pemahaman yang kuat tentang kebutuhan teknis dan bisnis.
Di seluruh dunia, semakin banyak organisasi yang bergantung pada data untuk menemukan wawasan analitis mengenai kondisi pasar, model bisnis baru, dan langkah-langkah pemotongan biaya sehingga kebutuhan posisi ini sangat banyak dicari.
Relational Database
Relational database mengorganisir data berdasarkan model hubungan data. Basis data relasional ini digunakan oleh banyak perangkat lunak untuk mengatur dan memelihara informasi melalui hubungan setipa data.
Beberapa produk relational database yang sering digunakan adalah SQL, Oracle, MySQL, SQLite, dan sebagainya.
Basis data yang satu ini dikembangkan oleh end-user melalui workstation meraka. Berbagai jenis berkas data dibuat sendiri dengan suatu prosedur tertentu. Adapun contohnya seperti spreadsheet, word processing, dan download file.
Selain kelima database di atas, terdapat basis data lainnya yakni analytical database, real-time database, external database, navigation database, hypermedia database, in memory database, dan document oriented database.
Sementara itu, mengutip Decoding, perangkat lunak database yang sering digunakan dalam pemrograman, di antaranya:
#BelajarLebihMudah Database Administrator Bersama Kelas.com
Dengan berbagai tugas dan tanggung jawab yang dilakukan oleh Database Administrator, maka kamu perlu memiliki skill yang dapat menunjang pekerjaan tersebut. Terlebih lagi, kebutuhan akan posisi ini akan terus meningkat sering banyaknya kebutuhan perusahaan terkait pengelolaan data.
Yuk, belajar skill Database Administrator dengan mudah di Kelas.com. Ada berbagai macam kelas yang dapat kamu ambil guna menambahkan ilmu serta skill kamu dalam mengelola data, bahasa pemrograman, hingga panduan audit data.
Kelas-kelas ini disesuaikan dengan kebutuhan kamu dalam mengenal dunia TI, khususnya data secara lebih dalam lagi. Tentunya, mentor di setiap kelas akan menjelaskannya dengan sangat ringan untuk dibahas sehingga akan memudahkan kamu dalam memahaminya. Ayo, daftarkan dirimu dan ambil kelasnya sekarang juga!
Manager Database Administrator
Jika kamu telah memiliki pengalaman lebih dari 5-10 tahun, maka jenjang Manager akan sangat terbuka bagi kamu sebagai Data Administrator Manager. Tentunya, beban pekerjaan dan tanggung jawab yang akan dilakukan juga jauh lebih besar. Biasanya pada level ini kamu akan membawahi beberapa orang dalam satu tim.
Database Administrator
Bagian ini merupakan aspek teknis yang fokusnya terhadap pengerjaan manajemen database, melakukan pembaruan, bertanggung jawab atas pengoperasian, konfigurasi, keamanan data, dan seluruh pekerjaan teknis lainnya.
Menerapkan Proteksi Data
Database administrator akan memastikan proteksi data yang terjamin aman dan terlindungi dari hak akses yang tidak diharapkan. Melalui konfigurasi yang tepat dan peningkatan keamanan maka fitur-fitur tersebut akan bekerja dengan maksimal.